Perkenalan Bullet Journal Indonesia : Kenapa Harus Memulai ?

Hampir semua orang pasti pernah ngalamin yang namanya 'lupa'. Terkadang kita bingung, hari ini harus ngapain ya ? Harus bawa apa ya? Harus ketemu siapa ya ? atau harus hubungin siapa ya ?

Atau mungkin kita juga pengen inget-inget kejadian kemaren, trus ga inget ? Hemm...

Kali ini saya ingin memperkenalkan yang namanya Bullet Journal yang membantu hidup kamu lebih terencana dan teratur.

Bullet Journal ini belum terkenal banget di Indonesia. Tapi di negeri Barat, Bullet Journal jadi planner andalan loh. 

Apa Itu Bullet Journal ?

Kalau anak kuliahan, mengaitkan kata 'journal' dengan skripsi. Tapi, ini berbeda loh. Kalau diartikan dalam bahasa Indonesia, Journal adalah catatan sehari-hari mengenai suatu kejadian. 

Bullet Journal itu hampir sama seperti buku harian. Kita bisa menuliskan kejadian sehari-hari, catatan, perencanaan, keinginan, dan sebagainya. Bahkan kita bisa menempelkan foto sebagai kenangan. 

Disebut 'Bullet' Journal karena bukunya berisikan lembaran kertas titik atau bulatan (dotted). Bulatan kertas di titik ini membantu kerapihan dalam menggambar, menulis, dan membuat garis.

Baca juga: 5 Cara Mudah Memulai Bullet Journal

Apa Fungsi Bullet Journal ?

Setelah hampir 1 bulan membuat Bullet Journal ada beberapa fungsi yang saya rasakan :

1. Sebagai Media Relaksasi

Mengerjakan Bullet Journal itu seperti media relaksasi buat saya. Kalau lagi bosan, bete, kesel, atau resah, saya pasti beralih ke Bullet Journal. 

Di Bullet Journal saya bisa gambar, mewarnai, membuat perencanaan, dan menuliskan apa yang saya rasakan secara singkat. 

Kalau lagi super iseng, saya suka tempel-tempel sticker atau tulis Quotes sebagai media penyemangat diri. Hiburan banget deh!

2. Membantu Menghilangkan Lupa 

Di Bullet Journal, saya membuat lembar Monthly Log. Nah, di lembar ini saya bisa menuliskan perencanaan dalam 1 bulan. Monthly Log itu seperti kalender yang bisa diisikan catatan kecil. 

Bullet Journal berukuran kecil dan mudah dibawa kemana-mana. Jadi setiap kali lupa harus apa, saya tinggal membuka Bullet Journal deh. Hidup benar-benar jadi lebih ter-organisir.

Baca juga: 6 Cara Sukses Mengatur Waktu agar Produktif

3. Penyimpan Kenangan

Kadang kita perlu menuliskan sesuatu untuk memperkuat kenangan yang ada di selembar foto. Saya sering menempelkan foto atau gambar yang saya suka di dalam Bullet Journal.

Foto atau gambar itu sering saya tambahkan sticker, catatan, atau hiasan seperti washi tape. Rasanya menyenangkan loh kalau melihat hasil hiasan yang sudah dibuat.

4. Media Evaluasi Diri

Kamu bisa membuat rekam jejak hidup kamu di Bullet Journal. Kamu bisa melihat tingkat emosi kamu dalam 1 bulan, apakah kamu rutin membaca buku, apakah kamu rutin berolahraga, dan sebagainya. 

Dengan melakukan evaluasi diri di setiap bulan, kamu akan termotivasi untuk merubah kebiasaan hidup kamu supaya jadi lebih baik.

5. Mengembangkan Imajinasi dan Kreativitas

Kamu bisa melakukan apa pun di Bullet Journal. Semua pikiran bisa dituangkan di Bullet Journal. Tidak ada peraturan yang mengikat di Bullet Journal. 

Kamu bisa menggambar sesuka hatimu, mewarnai, menulis lirik lagu, menulis Quotes, perasaan dan sebagainya. 

Baca juga: Cara dan Tips Menentukan Tema Bullet Journal

Salurkan hobimu di Bullet Journal!

Ini adalah beberapa hasil karya Bullet Journal di Jurnal Nataly :

Untuk memulai Bullet Journal, kamu tidak harus kreatif atau membeli peralatan menulis yang mahal. Perlu diingat, Bullet Journal adalah catatan untuk dirimu sendiri.

Buatlah Bullet Journal sesuai dengan seleramu. Jadi, kamu tidak bosan untuk membuka Bullet Journal-mu.